Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com.Langkat. Khairuddin (42) PNS di kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapeda) Langkat, yang tugasnya diperbantukan di kantor Camat Wanpu, korban hanyut terbawa arus Sungai Sei Wampu pada Kamis (23/5/2019), pukul 00.15 WIB,, akhirnya ditemukan telah menjadi mayat. Jenazah ditemukan di aliran sungai, dekat Kelurahan Ujung Bangka, Kecamatan Wampu, Jumat (24/5/2019), sekitar pukul 18.55 WIB.
Sebelum ditemukan, Polsek dan Koramil Stabat, pihak Kecamatan Wampu dan BPBD Langkat dibantu masyarakat Desa Setungkit melakukan pencarian korban selama dua hari.
"Setelah ditemukan, jasad Pak mantan Kades kami, langsung dibawa ke rumah duka di Stungkit, dan malam itu juga sekitar jam 22.30 WIB jasad almarhum dikebumikan", ungkap Anto, warga Stungkit yang ikut mengantarkan jasad almarhum di pekuburan di desa itu, saat dihubungi Sabtu (25/5/2019).
Camat Wampu, Syamsul Adha, membenarkan bahwa korban telah ditemukan.
Korban bermaksud menyeberangi Sungai Sei Wampu dengan sampan dayung dan tidak menggunakan dayung. Setelah bergeser 7 meter dari bibir sungai, sampan korban terguling akibat derasnya arus sungai.
"Korban sempat minta tolong sama kami malam itu. Orang di atas getek penyebrangan, sudah melakukan pertolongan dengan melemparkan ban ke korban. Tetapi arus deras dan tengah malam yang gelap, akhirnya hanyut terbawa arus", ungkap Suriadi, Kepala Desa Stungkit Kecamatan Wampu.
Sebelumnya, penjaga sampan getek penyeberangan yang melihat korban sebelum hanyut, mengatakan, mereka melihat mantan Kades naik sampan, tapi tak bawa dayung. Sampan yang ditumpanginya terguling.