Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Hingga dua jam lebih sejak pukul 14.00 WIB, Sabtu (25/5/2019), massa pendemo yang dikabarkan akan berdemonstrasi di Markas Polda Sumut (Mapoldasu) di kawasan Tanjung Morawa, belum kunjung tiba. Hanya terlihat satu per satu berdatangan, kemudian pergi lagi meninggalkan pekarangan depan Mapoldasu yang dijadikan titik kumpul.
Pantauan di lokasi, saat ini secara berkelompok dalam jumlah kurang dari sepuluh orang berkumpul terpisah. Kebanyakan para ibu dan bapak. Beberapa anak muda yang sempat terlihat, telah meninggalkan Mapoldasu. Dikabarkan, mereka pergi berkumpul dengan massa lainnya yang tengah berada di Masjid Raya Al-Mahsun di Jalan Sisingamangaraja Medan.
"Ini sudah ada mereka sekitar 80 orang di Masjid Raya," kata salah seorang intel Poldasu yang tengah bersiaga memantau pergerakan massa, memperlihatkan foto melalui telepon pintarnya.
Aksi demonstrasi massa yang akan berlangsung hari ini disebutkan kelanjutan aksi-aksi sebelumnya yang digelar di berbagai tempat. Seperti di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumut dan DPRD Sumut. Tuntutannya, yang terutama adalah mendiskualifikasi Jokowi-Ma'ruf Amin dari keikutsertaannya di Pilpres lalu.
Sementara itu, guna memperkuat penjagaan Polda Sumut dari kedatangan massa pendemo, pasukan Brimob yang bertugas mengamankan DPRD Sumut dipindahkan. Dalam jumlah beberapa truk, mereka diangkut bersama kendaraan taktis berupa water cannon. Terdapat rumor bahwa badan jalan di depan Mapoldasu yang ramai dilewati berbagai macam kendaraan seperti truk, akan ditutup oleh para pendemo.
Hingga berita ini ditulis, belum ada kepastian pukul berapa massa dari Masjid Raya akan bergerak menuju Mapoldasu.