Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Samosir. Untuk mewujudkan Kabupaten Samosir dan kawasan Danau Toba sebagai objek wisata internasional, Bupati Samosir Rapidin Simbolon bersama rombongan menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan proposal 8 program prioritas pembangunan kepariwisataan.
"Hal itu sebagai tindak lanjut arahan dari Bapak Presiden Joko Widodo tentang pembangunan infrastruktur kepariwisataan," ujar Rapidin Simbolon kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (19/7/2019) melalui pesan WhatsApp.
Tujuh program prioritas pembangunan kepariwisataan adalah percepatan pelaksanaan pembangunan jembatan Tano Ponggol, lanjutan pembangunan jalan lingkar Samosir dari Palipi-Nainggolan-O Runggu (21 Km), pembangunan water front city Kota Pangururan, Pantai Indah Situngkir dan Kota Tomok, up-grading anjungan cerdas menara Pandang Tele, lanjutan bedah rumah untuk masyarakat yang kurang mampu, pembangunan sistem pengelolaan air minum (SPAM) yang lebih (terintegrasi dengan daerah pegunungan), pembangunan jalan Lingkar luar pesisir Danau Toba untuk Samosir mulai dari perbatasan Kabupaten Humbang Hasundutan-Samosir -Kabupaten Dairi, pengembangan RSUD Hadrianus Sinaga, pengembangan kawasan Wisata Sibea-bea (pembangunan Patung Yesus) dan lanjutan pembebasan lahan untuk ring road Samosir.
"Kementerian PUPR akan segera merespon dan saling mendukung supaya rencana yang kita ingin dapat terlaksana," ujar Rapidin.