Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Forum Jasa Konstruksi Sumatra Utara (Forjasi) menilai aneh ketika 2 orang pejabat eselon III dari Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut dimutasi Jumat (2/8/2019), ke dinas yang sama sekali jauh dari bidang dan keahliannya. Mereka adalah Ahmad Ridwan Nasution ST, Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Koperasi dan UKM Sumut dan Lamhot Pasaribu ST MSi, Kepala UPT Pelayanan Sosial eks Kusta Belidahan Sicanang Medan, Dinas Sosial Sumut.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, melanjutkan kebijakannya yang dinilai kurang tepat itu. Terbukti dengan dilantiknya (rotasi) dr Ria Nofida Telaumbanua MKes sebagai Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, menggantikan DR Ir Hidayati MSi yang menjadi Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumut, Jumat (9/8/2019).
Koordinator Divisi Hubungan Antar Lembaga Forjasi, Sam Nahampun, mengatakan, seharusnya dalam penempatan pejabat, gubernur memperhatikan keilmuan dan pengalaman seseorang sebelum ditempatkan. "Sebab statemen ini juga yang disampaikan gubernur ke publik," kata Nahampun, Jumat (23/8/2019).
Karena itu, Forjasi menyayangkan hal itu dan meminta gubernur tidak lagi membuat kebijakan seperti itu ke depannya. "Jangan lagilah, cukup dengan Ibu Ria dan Ibu Hidayati. Jangan lagi ada ke depan seperti itu," kata Nahampun.
Namun Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, punya pandangan lain. Menurutnya bukan tak beralasan dirinya menetapkan Ria Telaumbanua sebagai Kadis Kebudayaan dan Pariwisata itu. Ria Telaumbanua pun dianggap tepat memimpin dinas itu.
Apa yang mendasarinya?. "Pariwisata itu harus pandai berbicara yang membuat orang lain terpikat. Dia harus fasih dengan berbahasa Inggris. Dia harus luwes, humble gitu ya," sebutnya.
Memang Gubernur Edy tidak secara eksplisit mengatakan bahwa kriteria yang disebutkannya itu ada pada Ria. Namun dengan dilantiknya Ria, membuktikan bahwa Ria memiliki kriteria penilaian itu.
Lalu apakah Hidayati yang bergelar insinyur dan master sience lingkungan cocok menjadi Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana? "Ibu rumah tangga kayaknya ya," cetus Edy dengan nada bercanda.