Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Tiga warga Desa Sei Alim Hasak, Kecamatan Sei Dadap, Kabupatem Asahan gagal mengedarkan sabu-sabu karena keburu diringkus Personel Unit Reskrim Polsek Air Batu, pada Kamis (17/10/2019). Ketiganya adalah Hendra Dedy Syahputra (34), Budianto (29) dan Pahrudin (35).
Ketiganya ditangkap setelah polisi mendapatkan informasi bahwa mereka baru belanja sabu dari Tanjungbalai untuk diedarkan.
Kapolsek Airbatu, Iptu Rianto dalam keterangannya mengatakan, penangkapan ketiga tersangka berawal laporan dari masyarakat.
“Iya informasi yang kita terima ada dua laki-laki mengendarai sepeda motor dari Tanjungbalai dengan ciri-ciri yang dilaporkan kepada kami menuju Desa Hessa Air Genting. Mereka rencananya mau menjual di sana" kata Kapolsek saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (18/7/2019).
Kemudian, petugas yang dipimpun Kanit Reskrim Ipda Doli Silaban melakukan penyelidikan di seputaran Jalan Desa Hessa Air Genting.
“Sekira pukul 19.30 WIB, terlihat dua orang laki-laki sesuai ciri-ciri yang disebutkan mengendarai sepedamotor Yamaha Vega R, BK 2863 CL, tepatnya di pinggir jalan Dusun IV, Desa Hessa Air Genting, seperti menunggu seseorang,” sambung Rianto.
Setelah diintai, polisi berpakaian preman kemudian melakukan penyergapan dan berhasil menangkap kedua pria yang belakangan diketahui adalah Budianto dan Dedi.
“Saat dilakukan penggeledahan terhadap Budianto, kita menemukan 1 paket sabu yang dibungkus kertas tissu dan digulung pakai lakban coklat dari kantong baju sebelah kiri,” imbuhnya.
Setelah ditimbang, sabu tersebut diketahu seberat 5,08 gram (bruto). Selain itu polisi juga menyita handphone serta sepedamotor yang dikendarai pelaku.
Berdasarkan hasil interogasi terhadap keduanya, diketahui bahwa sabu-sabu tersebut dibeli dari Teluk Nibung, Tanjungbalai dan disuruh teman mereka bernama Pahrudin alias Udin Cina.
"Pengakuan mereka sudah beberapa kali belanja sabu dan akan dijual di wilayah kecamatan Air Batu dan sekitarnya” jelas Rianto.
Tak ingin targetnya lepas, polisi kemudian memancing Udin Cina dengan bantuan Dedi dan Budi untuk bertemu di satu tempat. Tak lama Udin Cina datang dan ikut digelandang menuju Polsek.