Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Palas. Tercatat hingga akhir April 2017, jumlah tunggakan iuran kepesertaan BPJS Kesehatan di wilayah kerja Kantor Cabang Pembantu (KCP) BPJS Kesehatan Kabupaten Padang Lawas (Palas) Rp 4 miliar. Ada 11.000 jiwa peserta BPJS Kesehatan yang terdaftar.
Kepala KCP BPJS Kesehatan Palas, Annisa Rahmi, Selasa (16/5/2017) siang, di kantornya Jalan KH Dewantara, Sibuhuan, mengatakan, untuk mempercepat pelunasan iuran peserta, pihaknya membuat program kader Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Ia menjelaskan, setiap kecermatan ditugaskan satu orang kader JKN.
Tugas kader mendatangi rumah-rumah peserta BPJS menagih tunggakan iuran peserta.
"Target kerja para kader JKN ini, dalam seminggu bisa mengunjungi 100 kepala keluarga," ujarnya.
Hasil evaluasi selama ini, terang Annisa, ternyata peserta BPJS yang menunggak bukan dari keluarga kurang mampu, tetapi dominan dari keluarga yang mampu.
"Hal ini disebabkan kurangnya kesadaran dari peserta untuk membayar iurannya, dan masih banyaknya peserta BPJS yang mendaftar pada saat sakit," katanya.
Annisa mengimbau kepada peserta BPJS Kesehatan agar tertib dan teratur dalam membayar iuran setiap bulannya. Jangan mendaftar BPJS di saat sedang sakit.
"Hendaklah menjadi peserta BPJS sebelum sakit. Istilahnya,sedia payung sebelum hujan," pungkasnya. (maulana syafii)