Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Sidikalang. Akibat jalan rusak tepatnya menghubungkan Desa Kalang Simbara dengan Kelurahan Bintang Hulu, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, ongkos transportasi jadi mahal. Jalan sepanjang 4 kilometer (km) kini kondisinya rusak berat.
Sahat Hutagalung (52) serta Jesman Sinaga (41), keduanya penduduk Desa Kalang Simbara kepada wartawan, Senin (31/7/2017) menjelaskan, akibat kerusakan jalan menyebabkan kerugian bagi warga di daerah itu. Pasalnya, ongkos naik beca bermotor (Betor) dari perkampungan ke pasar Sidikalang jadi mahal.
Keduanya menuturkan, sewaktu jalan bagus ongkos naik becak ke pasar Sidikalang hanya Rp7.000, tetapi sekarang naik Rp 3.000 menjadi Rp 10.000.
"Warga disini sangat dirugikan dengan kenaikan ongkos tersebut," ucap mereka.
Transportasi massal biasa digunakan penduduk di desa tersebutbadalah beca. Sebab, kenderan mobil penumpang umum (MPU) masih jarang masuk. Warga menyebut, kerusakan jalan sudah terjadi 1 tahun tetapi upaya perbaikan dari Dinas PU Penataan Ruang Dairi belum ada.
Sabar Silalahi (39, pengemudi beca bermotor mengakui jika tarif ongkos mereka naikkan. Pasalnya, kondisi jalan rusak parah, sehingga mempercepat kerusakan kendaraan dan pergantian onderdil.
"Para penarik beca masih mau mengantar penumpang karena faktor tidak enak saja sama warga di sana," sebut Sabar.
Mereka berharap Pemkab Dairi bisa segera memperbaiki jalan tersebut.
Teks