Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat ke 5.840 setelah sempat bergerak bak roller coaster sepanjang hari ini.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini stagnan. Dolar AS berada di posisi Rp 13.324 dibandingkan posisi sore pekan lalu Rp 13.320.
Pada perdagangan preopening, IHSG melemah 11,016 poin (0,19%) ke level 5.820,011. Sedangkan Indeks LQ45 turun 2,778 poin (0,29%) ke level 971,351.
Membuka perdagangan awal pekan, Senin (31/7/2017), IHSG berkurang 7,702 poin (0,13%) ke level 5.823,325. Indeks LQ45 mundur 2,671 poin (0,27%) ke level 971,458.
Jeda siang, IHSG berkurang tipis membuat lajunya cenderung stagnan. IHSG turun 0,726 poin (0,01%) ke 5.830,301. Indeks LQ45 berkurang 0,926 poin (0,10%).
Pada sesi dua perdagangan, IHSG sempat melempem di zona merah lalu melesat naik jelang penutupan perdagangan.
IHSG naik 9,912 poin (0,17%) ke 5.840,939. Indeks LQ45 berkurang 0,052 poin (0,01%) ke 974,007.
Posisi tertinggi IHSG sempat terjadi di level 5.847,939 dan terendah di 5.816,53. Transaksi sore ini cenderung moderat. Hingga sore ini, telah terjadi 325.344 kali transaksi sebanyak 6,9 miliar lembar saham senilai Rp 7,1 triliun.
Laju IHSG diwarnai penguatan 5 sektor saham dan 5 sektor saham sisanya melemah. Saham yang menguat paling tinggi adalah sektor perdagangan yang menguat 1,21%.
Sementara pelemahan dipimpin sektor konsumsi yang melemah 1,25%. Sebanyak 173 saham menguat, 172 saham melemah dan 109 saham stagnan.
Wall Street cetak rekor baru akhir pekan lalu setelah Indeks Dow Jones naik 0,15% ke level tertinggi 21.830,31. Bursa Eropa cenderung negatif di hari Jumat lalu.
Laju bursa-bursa Asia cenderung variatif. Bursa saham China dan Hong Kong menguat, sementara sisanya melemah. Penguatan harga komoditas masih berlanjut. (dtf)