Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Inflasi Juli tercatat sebesar 0,22%. Secara tahun kalender inflasi mencapai 2,60% dan tahunan 3,88% (year on year/yoy).
"Angka inflasi 0,22% terkendali, normalisasi paska lebaran," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Kecuk Suhariyanto, dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (1/8).
Dalam tiga tahun terakhir, memang untuk periode sekarang lebih rendah. Pada 2015 tercatat 0,93%, 2016 sebesar 0,69% dan 2017 sebesar 0,22%. Namun Suhariyanto menilai perbandingan ke tahun sebelumnya tidak tepat, karena ada pergeseran Lebaran.
Dari 82 kota IHK, ada 59 kota inflasi dan 23 kota deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Bau-bau 2,44% dan terendah di Meulaboh 0,01%. Deflasi tertinggi Merauke 1,5% dan Terendah 0,07% di Probolinggo.
Sebelumnya, Ekonom dari PT Bank Permata Tbk, Josua Pardede, meramalkan tingkat inflasi di Juli 2017 berada di kisaran 0,18% atau lebih rendah dibandingkan Juni 2017.
Kemudian, Ekonom dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA), David Sumual, memperkirakan tingkat inflasi berada di level 0,16% atau jauh lebih rendah dibandingkan inflasi di Juni 2017 yang sebesar 0,69%. (dtf)