Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis-Labusel. Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel), H Wildan Aswan Tanjung menekankan kepada seluruh jajarannya tidak melakukan tindak pidana korupsi agar dapat menciptakan pemerintahan dan aparatur yang bersih serta berintegritas.
Di berbagai kesempatan, Wildan berkali-kali menegaskan kepada jajarannya untuk tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
"Apa yang ditegaskan Bupati untuk tidak korupsi, merupakan suatu langkah sebagai bentuk komitmen untuk menciptakan pemerintahan daerah dan aparatur daerah yang bersih dan berintegritas," ucap Bupati sebagaimana disampaikan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Labusel, Muhammad Irsan kepada wartawan, Sabtu (5/8/2017).
Sebagai bentuk komitmen anti KKN tersebut, kata Irsan, Pemkab telah menyampaikan surat ke Deputi Pencegahan KPK untuk mendapatkan pendampingan dari Tim Koordinasi, Supervisi dan Pencegahan Korupsi.
Irsan menyampaikan, Bupati juga mengingatkan kepada jajarannya agar jangan coba-coba melakukan KKN
"Karena, bupati telah meminta pendampingan dari KPK RI untuk menciptakan pemerintahan daerah dan aparatur daerah yang bersih dan berintegritas," ujarnya.
Kemudian, terang Irsan, bupati juga kembali menegaskan kepada jajarannya untuk tidak melakukan pungli dalam proses rekrutmen CPNS, khususnya pengangkatan bidan PTT dan pengisian jabatan.
"Kalau masih ada yang bermain-main, silahkan terima risikonya. Saya sudah berkomitmen untuk menciptakan pemerintahan daerah dan aparatur daerah yang bersih dan berintegritas," tegas bupati.
Kepada para kepala desa, bupati juga mengingatkan agar tidak bermain-main dalam mengelola ADD."Jangan pernah bermain-main dalam mengelola ADD," imbu Bupati.