Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. PDIP dan Golkar semakin mantap membentuk koalisi untuk Pilgub Jabar 2018. Bahkan PDIP diketahui sudah menyodorkan tiga bakal cawagub untuk mendampingi Dedi Mulyadi.
Menanggapi hal tersebut, Sekjen Golkar Idrus Marham mengaku sudah berkomunikasi dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Idrus mengatakan perlu ada pembicaraan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri membahas Pilgub Jabar dan Pilkada Serentak 2018.
"Tadi baru saja saya telepon Saudara Hasto untuk kita bicara, dan kalau perlu, perlu konfirmasi dan perlu pembicaraan dengan Ibu Mega karena ada banyak pilkada ya di Indonesia. Ini yang kerja sama kita dengan PDIP di beberapa daerah," ujar Idrus di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (9/8/2017).
Diketahui, PDIP telah mengusulkan tiga nama untuk mendampingi Dedi, yaitu Ketua DPP PDIP Jabar TB Hasanuddin, Puti Soekarnoputri, dan Bupati Majalengka Sutrisno. Namun Idrus menyampaikan belum ada keputusan dan akan berkomunikasi kembali.
"Memang ada kesepakatan pada tingkat kabupaten/kota. Itu masih harus dilakukan penjajakan meskipun telah ada kesepahaman untuk lakukan koalisi ini tetap masih di-pending untuk diserahkan ke DPP," imbuh Idrus.
"Jadi untuk dicari formulanya seperti apa sehingga kita harapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama ini kita akan tindak lanjuti dan sudah sampai pada kesepakatan yang final seperti itu," tambahnya.Lebih lanjut, Golkar akan menunggu laporan dari Dedi terlebih dahulu sebelum memutuskan nama cawagub Jabar. "Kami menunggu laporan dari Saudara Dedi, dan tentu PDIP menunggu laporan dari TB Hasanuddin. Nanti setelah ada laporan itu, baru akan kami bicarakan lebih lanjut ataukah ada opsi-opsi lain," tutup Idrus. (dtc)