Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Texas. Seorang polisi tewas tenggelam saat banjir melanda kota Houston, Texas, Amerika Serikat (AS). Insiden ini terjadi saat polisi senior ini berangkat menjalankan tugas untuk menyelamatkan korban banjir, yang dipicu badai Harvey.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Rabu (30/8), jenazah Steve Perez, polisi senior berusia 60 tahun ini, ditemukan pada Selasa (29/8) pagi waktu setempat. Namun Perez dinyatakan telah tewas sejak Minggu (27/8) pagi waktu setempat, saat Houston dilanda banjir besar.
Perez meninggalkan rumahnya pada Minggu (27/8) dan diyakini sedang mengemudikan mobilnya dari wilayah pinggiran tempat dia tinggal menuju tempatnya bertugas, saat insiden terjadi. Genangan air yang memenuhi sejumlah ruas jalanan kota Houston, membuat Perez bingung mencari rute alternatif untuk mencapai tujuannya.
"Dia menghabiskan 2,5 jam mengemudi berkeliling, berusaha mencapai tempatnya bertugas. Dia tidak bisa menemukan jalurnya," terang Kepala Kepolisian Houston, Art Acevedo, dalam pernyataannya.
Perez yang sudah 34 tahun mengabdi di kepolisian ini, sempat dilarang keluarganya untuk tetap bertugas di tengah banjir, namun dia bersikeras berangkat. "Kita memiliki tugas untuk dilakukan," demikian ucapan terakhir Perez pada keluarganya sebelum dia berangkat bertugas.
Ditambahkan Acevedo, bahwa Perez sempat menelepon koleganya dan meminta agar dirinya bertugas di lokasi lain karena terhalang banjir. Pada Senin (28/8) pagi waktu setempat, otoritas kepolisian setempat menyadari Perez absen dari tugasnya. Upaya pencarian pun diluncurkan, dengan melibatkan tim penyelam dan relawan penyelamat dari Angkatan Laut Louisiana Cajun.
Jenazah Perez ditemukan oleh tim penyelam di dalam underpass sedalam 5 meter yang digenangi banjir. Penyelidikan menunjukkan Perez nekat menerobos jembatan yang digenangi banjir dan terperosok ke bawah hingga akhirnya tenggelam di dalam underpass.
"Kami memiliki 6.500 pegawai dan saya baru bertugas di sini selama 9 bulan. Tapi saya tahu siapa Steve Perez karena Steve seorang pelayan publik yang lembut dan baik," ucap Acevedo dengan suara bergetar. Dia menyatakan, Perez akan mendapat penghormatan khusus atas jasa-jasanya.
Sejauh ini, total 13 orang tewas akibat badai Harvey yang kini memicu banjir parah di kota Houston dan sekitarnya. Banjir yang melanda kota Houston sendiri telah memasuki hari keempat. Upaya penyelamatan dan evakuasi masih terus dilakukan oleh otoritas setempat. Sedikitnya 19 ribu orang telah berada di kamp pengungsian dan ribuan orang lainnya diperkirakan masih dalam proses evakuasi.
Dari 13 korban yang dipastikan tewas, enam orang di antaranya merupakan satu keluarga. Salah satu korban tewas adalah seorang wanita yang menggendong bayinya di tengah arus yang deras. Wanita ini ditemukan tewas tersapu banjir di Beaumont, Houston bagian timur laut. Namun ajaib, bayinya berhasil selamat.(dtc)