Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Bandung. Ridwan Kamil mendukung CEE4Life untuk membenahi Kebun Binatang Bandung. Pihaknya akan membantu CEE4Life untuk berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan pihaknya akan mendukung apa pun bentuk inisiatif dan pastisipasi untuk bersama-sama membenahi permasalahan yang berada di Kota Bandung. Salah satunya adalah Kebun Binatang Bandung.
Dari hasil pertemuan yang digelar di Pendopo Kota Bandung, Senin (4/9/2017) siang bersama dua perwakilan CEE4Life didapatkan fakta jika selama ini banyak permasalahan di Kebun Binatang yang justru dimanfaatkan sejumlah orang sehingga terjadi salah persepsi.
"Kebun binatang ini disangkanya milik pemerintah, padahal kan milik pribadi. Kedua, banyak kampanye-kampanye dari LSM yang menurut beliau (CEE4Life) sebenarnya motifnya tidak murni tapi uang dan macam-macam," ujar Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.
Contoh kasus lain yang menjadi salah kaprah adalah keberaan beruang yang terekam kamera dalam keadaan sangat kurus. Padahal dari hasil penelitian beruang tersebut kurus karena sudah berusia tua.
"Kalau manusia mah itu udah kakek-kakek umur 90 tahun," katanya.
Dari hasil pertemuan hari ini Emil mengaku sudah mendapat tiga kesimpulan. Pertama adalah mendorong kerjasama antara kebun binatang dengan CEE4Life. Kedua, membantu CEE4Life untuk berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup.
"Ketiga, dalam waktu sebulan akan dimulai menginisiasi kampanye keterlibatan masyarakat dalam memperbaiki kebun binatang. Tidak hanya level kota tapi internasional," ujarnya.
Saat ini, kata Emil, pihaknya masih menunggu master plan yang akan diajukan oleh CEE4Life. Soal pembiayaan Emil mengaku tidak khawatir karena organisasi tersebut sudah mendapat dukungan dari dunia.
"Jadi kalau dari Pemkot saya senang sekali. Ada orang yang berilmu dan punya komitmen waktu mau ke Bandung untuk memperbaiki kondisi kebun binatang yang menjadi perhatian dunia," tuturnya.
Sementara itu Founder/Director CEE4Life Sybelle Foxcroft mengatakan sejauh ini pihaknya sudah mulai bergerak dan turun langsung ke Kebun Binatang Bandung untuk memberikan masukan agar pemeliharaan hewan semain baik.
Salah satunya adalah baaimana penyediaan kandang harimau yang baik, mengimbau gajah untuk tidak dirantai tapi diganti dengan kandang yang baik dan dibuat alat penjinak hewan yg sesuai standar
"Kita sudah beri pemahaman soal itu. Ini semata-mata demi meningkatkan kesejahteraan hewan. Kita sudah sepakat untuk menggalang pendidikan soal satwa liar," ujar Sybelle yang didampingi rekannya Paula Makenzie Muni'in.
CEE4Life sendiri adalah sebuah organisasi non-profit yang memiliki misi perlindungan dan konservasi satwa liar di Australia, Asia Selatan, Asia Pasifik dan wilayah lainnya. Salah satu projek yang CEE4Life kembangkan adalah penanganan seekor Harimau Sumatera di Kebun Binatang Surabaya bernama Melani yang viral karena dalam kondisi kurus kering. Selain itu organisasi ini juga memfasilitasi program penangkaran harimau yang dilakukan oleh para biksu di Thailand. (dtc)