Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat dibuka melemah, tapi tak lama balik arah ke zona hijau. Investor asing belum berhenti melepas saham.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah. Dolar AS berada di posisi Rp 13.205 dibandingkan posisi pada perdagangan kemarin sore Rp 13.190.
Pada perdagangan preopening, IHSG turun 11,889 poin (0,20%) ke level 5.860,488. Sedangkan Indeks LQ45 melemah 3,003 poin (0,31%) ke level 975,053.
Membuka perdagangan, Rabu (13/9), IHSG berkurang 1,125 poin (0,02%) ke level 5.871,252. Indeks LQ45 mundur 0,583 poin (0,06%) ke level 977,473.
Saham-saham unggulan di sektor konstruksi dan manufaktur dilepas investor asing. Beberapa indeks sektoral pun jatuh ke zona merah.
Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG menguat 7,200 poin (0,12%) ke level 5.879,577. Sementara Indeks LQ45 naik 0,820 poin (0,08%) ke level 978,876.
Kemarin IHSG berakhir stagnan. Meski berada di zona positif, namun pergerakan IHSG terjadi di rentang tipis 0,01%.
Semalam Wall Street berakhir positif. Indeks Dow Jones naik 0,28% ditutup ke level tertinggi baru 22.118,86 didukung sentimen saham sektor keuangan serta rencana reformasi pajak AS.
Bursa-bursa Asia pagi ini rata-rata bergerak melemah. Hanya pasar saham Jepang yang bisa menguat berkat pelemahan yen terhadap dolar AS.
Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 naik 103,03 poin (0,52%) ke level 19.879,65.
Indeks Hang Seng melemah 120,99 poin (0,43%) ke level 27.851,25.
Indeks Komposit Shanghai turun 6,25 poin (0,19%) ke level 3.373,23.
Indeks Straits Times berkurang 9,51 poin (0,29%) ke level 3.226,18.
(dtf)