Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Kairo. Kelompok Hamas di Palestina setuju untuk berunding dengan rivalnya, kelompok Fatah. Mereka akan membahas pembubaran komite administratif Gaza dan menyelenggarakan pemilihan umum yang bertujuan mengakhiri perseteruan mereka.
Sebagaimana dilansir Reuters, Minggu (17/9), informasi ini dinyatakan oleh Hamas. Hamas mengatakan mereka setuju untuk membubarkan pemerintahan administratif di Gaza.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas, pemimpin otoritas Palestina yang disokong oleh Barat dari Fatah, telah bermusuhan dengan Hamas di sepanjang Gaza pada 2007.
Permusuhan ini berakhir dengan kemenangan pihak Hamas yang kemudian mengontrol wilayah itu. Upaya islah serta pembagian kekuasaan pemerintahan untuk dua kelompok di Gaza dan Tepi Barat selalu menemui kegagalan.
Untuk era ini, sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berpengaruh terhadap hubungan Hamas-Fatah. Trump yang sangat berpihak untuk Israel membuat Fatah menekan Hamas untuk tak membayar listrik Gaza ke Israel dan memotong gaji PNS di tempat itu. (dtc)