Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Labusel. Pendapatan daerah Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) diproyeksikan dalam KUA PPAS RAPBD Kabupaten Labuhanbatu Selatan TA 2018 sebesar Rp 702,955 miliar. Perinciannya, pendapatan asli daerah (PAD) Rp 50,692 miliar,
"Dana perimbangan diproyeksikan Rp 577,048 miliar dan lain-lain pendapatan daerah yang sah yang berasal dari DBH pajak dari provinsi, dana penyesuaian dan otsus diproyeksikan Rp 75,214 miliar," kata Bupati Labusel, Wildan Aswan Tanjung dalam pidato penjelasan penyusunan KUA PPAS RAPBD TA 2018 dalam sidang paripurna DPRD Labusel, di gedung dewan setempat, Rabu (20/9/2017).
Sedangkan belanja daerah TA 2018 dianggarkan Rp 743,819 miliar, dengan rincian belanja tidak langsung Rp 369,199 miliar, belanja langsung Rp 374,619 miliar.
Adapun pembiayaan diperoleh dari proyeksi SILPA TA 2017 sebesar Rp 40,863 miliar. "Pembiayaan netto pada KUA PPAS RAPBD TA 2018 adalah Rp 40,863 miliar yang akan digunakan untuk menutup defisit pada TA 2018," ujarnya.
Wildan mengatakan penyusunan KUA PPAS itu berpedoman kepada Permendagri No 33 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun 2018 dan RKPD Kabupaten Labuhanbatu Selatan TA 2018 yang telah disingkronkan dengan RKP tahun 2018.
KUA PPAS RAPBD TA 2018, ujarnya, diprioritaskan pada peningkatan kualitas pendidikan, dan pelayanan kesehatan, pembangunan infrastruktur, perhubungan, pertanian dan ketahanan pangan serta pemberdayaan ekonomi kerakyatan.
Rapat paripurna yang dilaksanakan di ruang rapat paripurna DPRD kabupaten Labuhanbatu Selatan tersebut dipimpin Ketua DPRD Jabaluddin, didampingi Wakil Ketua DPRD Chairul Harahap dan Syahdian Purba.