Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Pemerintah Indonesia kembali memberangkatkan bantuan kemanusiaan bagi etnis Rohingya pengungsi dari Rakhine State, Myanmar. Bantuan kali ini membawa 1 ton obat-obatan untuk para pengungsi.
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan, bantuan tersebut diberangkatkan melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Rabu (20/9). Bantuan kemanusiaan itu diberangkatkan menggunakan dua Pesawat Hercules C-130. Tepat pukul 14.00 WIB pesawat Hercules A 1316 lepas landas, dilanjutkan 30 menit kemudian oleh pesawat Hercules A 1326
"Kedua pesawat tersebut membawa sejumlah bantuan kemanusiaan, di antaranya makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil, paket makanan siap saji, tenda, selimut, tangki air, serta kain sarung," kata Bey dalam keterangan tertulis, Kamis (21/9).
Selain itu, kata Bey, Kementerian Kesehatan juga turut memberikan bantuan berupa 1 ton paket obat-obatan untuk para pengungsi. "Bantuan tersebut turut diterbangkan dalam pemberangkatan tersebut," katanya.
Bey mengatakan, bantuan kemanusiaan kali ini dikirimkan pemerintah Indonesia langsung ke Myanmar. "Namun, kedua pesawat tersebut akan singgah terlebih dahulu di Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda, Aceh, untuk melanjutkan perjalanan ke Myanmar pada Kamis 21 September 2017," katanya.
Untuk diketahui, pada Rabu, 13 September 2017, pemerintah Indonesia secara bertahap melalui 8 kali sortier mengirimkan bantuan untuk pengungsi dari Rakhine State yang ada di perbatasan Bangladesh-Myanmar.
Bey mengatakan, menurut Kedutaan Besar Republik Indonesia yang ada di Dhaka, Bangladesh, hingga Senin (18/9), total bantuan kemanusiaan dari Indonesia sebesar 74 ton telah tiba di Bandara Internasional Shah Amanat, Chittagong, Bangladesh, dan siap untuk didistribusikan kepada para pengungsi. (dtc)