Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Pematangsiantar. Pengamat politik Kristian Silitonga menilai Walikota Pematangsiantar Hefriansyah kurang baik berkomunikasi. Hal ini terkait jawaban Hefriansyah saat ditanya wartawan soal tidak adanya PNS yang mendaftar sebagai peserta lelang calon Sekretaris daerah (Sekda).
Ketika itu, Hefriansyah mengatakan bahwa masalah tidak adanya peserta yang berminat mendaftar sebagai calon Sekda bukan tangng jawabnya. Ia menyarankan wartawan untuk mencari narasumber lain.
"Komunikasi oleh Hefriansyah kurang tepat pada konteks ini," ucap Kristian kepada medanbisnisdaily.com, Minggu (1/10/2017).
Menurut Direktur Eksekutif Study Otonomi dan Pembangunan Demokrasi ini, dengan tidak ada peminat pada jabatan Sekda, maka menimbulkan pertanyaan ada apa sebenarnya terjadi, apakah stok aparatur sesuai dengan permintaan yang tidak ada atau bagai mana.
Mantan aktivis GMKI ini mengatakan, selaku pemberi mandat kepada tim panitia seleksi lelang jabatan Sekda, Hefriansyah harusnya tidak biarakan masalah ini. Dan bila hingga tanggal 5 Oktober 2017 tak kunjung ada peserta lelang jabatan Sekda, maka Walikota sebagai penanggung jawab akhir lelang jabatan harus lakukan evaluasi menyeluruh terhadap panitia seleksi.
Sebelumnya, Hefriansyah Noor mengaku proses lelang jabatan bukan urusannya. Menurutnya, tidak adanya peminat lelang jabatan Sekda bukan tanggung jawabnya.
"Terus masalahnya apa? Jangan tanya saya apa masalahnya," kata Hefriansyah saat ditanya pada acara peringatan Tahun Baru Hijriyah, di Lapangan H Adam Malik, Jalan, H Adam Malik, Pematangsiantar, Sabtu (30/9/2017).
Ketika ditanya siapa pejabat yang mengetahui persoalan tidak adanya peminat dalam proses lelang jabatan Sekda tersebut, Hefriansyah menyarankan agar dicari narasumber lain.
"Menurut bapak siapa yang ditanya? " kata Hefriansyah.
Sejak dibuka pendaftaran calon Sekda pada 7-20 September 2017, tak satu pun PNS yang mendaftar. Panitia lelang jabatan pun memperpanjang pendaftaran hingga 5 Oktober 2017.
Tim Panitia Seleksi Terbuka Lelang Jabatan Pemko Pematangsiantar, Robert Siregar mengakui hingga saat ini tak satu pun PNS mendaftarkan diri sebagai calon Sekda. Padahal, proses seleksi sudah dipublikasikan secara terbuka.
"Informasi terkini yang kami dapat dari sekretariatan seleksi Pak Simarmata belum ada satu pun yang mendaftar. Itu nanti dibuka sampai 5 Oktober 201," ungkapnya.