Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Tasikmalaya. Selain menyebabkan jalan ambles, banjir yang terus mengguyur Tasikmalaya juga menyebabkan banjir di Desa Ciawi Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu dini hari (8/10/2017). Banjir juga merendam lahan pertanian dan juga jalan sehingga warga terpaksa gunakan rakit untuk melintas.
Ketinggian air di pemukiman warga tepatnya di Kampung Ciputat dan Cikeruh bervariasi antara 1 hingga 2 meter. Rumah yang terendam sekitar 40 unit. Ratusan warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman karena air masih tinggi.
Akses jalan penghubung dari kecamatan Karangnunggal menuju Kecamatan Cipatujah hingga Kabupaten Pangandaran terputus. Air merendam jalan sepanjang hampir satu kilometer dengan ketingian 50 centimeter hingga satu meter.
Pengendara motor terpaksa melintasi lokasi jalan yang terendam menggunakan rakit bambu. Meski berbahaya, mereka tetap melakukanya tanpa pelindung sedikitpun. Sementara warga yang yang hendak menyebrang dibantu menggunakan peragu karet badan penanggulangan bencana kabupaten Tasikmalaya.
Satgas BPBD Kabupaten Tasikmalaya Jajang Hidayat mengatakan jalanan masih berbahaya dilalui kendaraan. Menurutnya banjir disebabkan luapan sungai di sekitar pemukiman warga.
"Debit air tinggi ditambah saluran air yang kecil membuat air tak tertampung masuk pemukiman," ujar Jajang. (dtc)