Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Monako - AS Monaco memang berhasil mempertahankan Thomas
Lemar musim ini. Tapi, mereka sudah siap kehilangan pemain asal
Prancis itu musim depan.
Lemar tampil cemerlang bersama Monaco musim lalu yang mengantarkan
klubnya menjadi juara Liga Prancis serta melaju ke semifinal Liga
Champions. Dia bikin 14 gol dari 55 penampilan di seluruh kompetisi.
Hal ini membuat namanya harum serta menjadi incaran banyak klub besar
Eropa. Liverpool dan Arsenal yang lantas berebut tanda tangannya di
masa-masa akhir bursa transfer musim panas lalu.
Namun, karena satu dan lain hal, akhirnya Lemar tetap berseragam
Monaco. Tentunya ini jadi kabar baik untuk Monaco yang sudah banyak
kehilangan pemain bintangnya.
Meski demikian, Monaco tak bisa berbuat apa-apa kalau Lemar akhirnya
memilih meninggalkan klub itu musim depan. Sebab Lemar sendiri
diprediksi bakal memilih mencari tantangan baru di luar Prancis.
"Liverpool memang sangat tertarik. Tapi Arsenal yang benar-benar
nyaris mendapatkannya. Nyaris saja. Tapi sayangnya semua sudah
terlambat saat itu, tidak cukup waktu menuntaskan deal itu. Semua
elemen tidak berjalan beriringan saat itu," ujar wakil presiden klub
Vadim Vasilyev seperti dikutip Soccerway.
"Saya sangat senang dia bertahan bersama kami. Kami butuh pemain
seperti Thomas Lemar. Dia sangat penting untuk tim kami," sambungnya.
"Tentu saja kami akan melihat lagi segala situasi musim panas tahun
depan, meski Anda tahu tidak ada yang pasti dalam sepakbola. Kami
harusnya kehilangan beberapa pemain musim panas ini tapi tidak jadi
karena beberapa faktor."
"Saya rasa lebih tepat untuk mengatakan bahwa Thomas punya kesempatan
untuk pergi tahun depan. Apakah Januari, saya sendiri tidak tahu, tapi
kami tidak memikirkan itu saat ini. Itu bukan bagian dari rencana
kami."
"Kita harus menunggu dan melihat bagaimana tim tampil di beberapa
kompetisi berbeda, apakah ada yang tertarik padanya dan juga soal
ambisinya setelah Piala Dunia. Sepertinya tidak tepat jika tim
melakukan beberapa perubahan di bulan Januari," tutupnya.dtc