Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com – Tebingtinggi. Seorang pekerja bangunan, Roni Sriwijaya alias Waluyo (28), tewas setelah terjatuh dari atap gedung, Jumat (21/10/2017). Korban diperkirakan tewas setelah ‘terjun bebas’ dari ketinggian 18 meter ketika sedang bekerja mengganti atap seng gedung olahraga (GOR) Asber di Jalan Gunung Leuser Kota Tebingtinggi.
Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, Dody (20) warga Jalan Pulau Sumatera Kelurahan Tualang, Kecamatan Padang Hulu Kota Tebingtinggi, dirinya bersama dua saksi lainnya yang juga teman kerja korban, sebelum kejadian posisi korban di atas atap gedung sedang membuka seng yang akan diganti.
“Korban sama kami di atas, kerja membuka baut seng, entah bagaimana tiba-tiba korban jatuh, dan seng yang akan diganti jeblos, korban terperosok dan sempat berteriak ‘baaang’, tubuh korban meluncur jatuh dan terhempas ke lantai semen,” terang Dody.
Ketiga saksi mata, Dody, Doni dan Diki mengaku tidak tahu dan tidak melihat persis bagaimana posisi korban saat terjatuh. Mereka hanya melihat seng sudah terkuak dan mereka hanya memastikan korban terjatuh dari atap gedung tersebut.
Melihat korban terjatuh, ketiganya bergegas turun dengan menelurusi pooring rangka baja atap gedung Gor Asber dengan sangat hati-hati. Sesampainya di bawah, ketiganya langaung menghampiri korban dan melihat tubuh korban tidak bergerak lagi. “Kami tak tau bagaimana dia jatuh dan mendarat di lantai. Kami turun melihat dia sudah tidak bergerak. Dari kepala dan telinganya keluar darah segar,” terang Dony.
Korban tergeletak dilantai dalam posisi telentang dan dari bagian kepala mengalir darah segar, kemungkinan kuat korban meninggal di tempat. Dari pantauan di lapangan, korban tidak dilengkapi alat keselamatan kerja. Hal ini juga diakui oleh tiga saksi lainnya, padahal pekerjaan yang dilakoni korban memiliki resiko tinggi dan cukup berbahaya.
Kasus tewasnya pekerja harian itu sudah ditangani pihak berwajib dan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas identifikasi Polres Tebingtinggi membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum dr Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi.