Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Phillip Island - Marc Marquez menyadari peluangnya untuk menjadi juara dunia MotoGP musim ini amat besar. Marquez pun tak mau ceroboh di dua seri tersisa.
Marquez baru saja memperlebar keunggulannya atas Andrea Dovizioso, pesaing terberatnya dalam perebutan gelar juara dunia, di klasemen pebalap. Kemenangan pebalap Repsol Honda itu di MotoGP Australia, Minggu (22/10/2017), membuatnya unggul 33 poin atas Dovizioso. Dovizioso sendiri cuma finis di posisi ke-13 dalam balapan di Phillip Island.
Selisih 33 poin sangatlah besar karena kompetisi tinggal menyisakan dua seri, yaitu di Malaysia dan Valencia. Marquez bahkan bisa mengunci gelar pada akhir pekan depan jika dia setidaknya finis kedua di Malaysia.
Dengan kondisi tersebut, Marquez tak mau mengambil risiko di sisa musim. Dia harus memastikan dirinya meraih poin yang dibutuhkan untuk jadi juara dunia.
"Saya sudah mengambil risiko besar di sepanjang musim dan sekarang waktunya untuk lebih sabar," kata Marquez di Crash.net.
"Mulai besok saya akan mulai memikirkan Malaysia, tapi dengan keunggulan itu, itu besar, tapi belum cukup. Anda harus sabar, agak mirip dengan 2016," imbuh Marquez.
"Saya mengambil risiko besar di sepanjang musim dalam tes, latihan bebas, dan sekarang kami perlu melakukan pendekatan yang sedikit berbeda dalam dua balapan berikutnya," katanya.dtc