Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno bakal memantau proses pengerjaan proyek velodrom (arena balap sepeda) dan light rail transit (LRT). Rencananya, dia memantau proyek tersebut dua minggu sekali.
Sandiaga mengatakan peninjauan ini untuk memastikan percepatan pengerjaan dua proyek itu berjalan tepat waktu. Dia meminta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memfokuskan diri agar proyek tersebut selesai lebih awal.
"Untuk velodrom, Pak Satya, Pak Dirut, saya challenge April. LRT rencananya Agustus (2018) untuk soft opening, saya men-challenge lebih awal lagi, kalau bisa akhir Juli. Jadi ini stretch goal-nya Pak Dirut. Tentunya akan saya monitor tiap dua minggu dan kita akan betul-betul jadikan ini prioritas. Karena sekali lagi, Asian Games ini mukanya Indonesia," papar Sandiaga di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2017).
Tak lupa, Sandiaga mengingatkan akan pentingnya Asian Games 2018 bagi Indonesia. "Jakarta diberikan kehormatan menjadi host city. Kita harus berikan yang terbaik, sehingga kita bisa memberikan kebanggaan untuk Indonesia," kata dia.
Percepatan pengerjaan proyek-proyek penunjang Asian Games 2018 merupakan tindak lanjut dari pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno. Kepada Anies-Sandi, Jokowi meminta mereka memantau pengerjaan beberapa proyek, khususnya velodrom.
"Presiden menaruh perhatian dan memberikan instruksi agar pembangunan infrastruktur kita dalam penyiapan Asian Games ini tepat waktu, dan terkhusus velodrom. Tadi Presiden sampaikan bahwa dia menaruh perhatian khusus karena equestrian itu bisa lebih cepat rampungnya," ungkap Sandiaga setelah bertemu Jokowi, di Balai Kota, Rabu (25/10). dtc