Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Tangerang. Polisi menyampaikan, dari 10 orang karyawan pabrik kembang api di Kosambi yang meledak, 7 orang sudah ditemukan keberadaannya. Mereka dalam kondisi selamat.
"Kemarin ada sepuluh orang masih kita cari, alhamdulillah siang ini sudah dapat tujuh orang," kata Kapolres Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan di lokasi pabrik, Jalan Salembaran Raya, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (27/10).
Tiga orang karyawan pabrik kembang api yang sebelumnya dinyatakan hilang, ditemukan dalam kondisi selamat. Mereka adalah Nur Yulia, lalu disusul Ridwan dan Tajidin. Ketiganya sempat datang ke pabrik saat kejadian dan menyelamatkan diri saat api berkobar.
Kombes Harry mengatakan, 4 karyawan yang baru ditemukan ini berada di luar kota saat kejadian. Mereka dalam keadaan baik-baik saja. Dia belum menyebut identitas keempatnya.
"Sisa 3 orang yang masih dicari, semoga dalam keadaan sehat," imbuhnya.
Kombes Harry berharap warga segera melapor jika ada anggota keluarga mereka yang hilang atau telah kembali. Pelaporan bisa dilakukan ke Polsek Teluk Naga. Ini untuk mengetahui apakah korban hilang dalam kondisi tewas atau selamat.
"Untuk itu kami membuka posko di Polsek Teluknaga dan imbauan kepada keluarga apabila ada keluarga yang hidup, yang kembali ke rumah, segera sampaikan kepada kami, karena kami masih mencari 9 orang lagi, sudah kita sampaikan hotlinenya," ujarnya.
Dari manifes tercatat, jumlah karyawan pabrik ini ada 103 orang. Sebanyak 47 orang tewas, 46 luka-luka dan 28 orang masih dirawat di 3 rumah sakit. Beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.
Polisi hingga sore ini pukul 15.40 WIB masih melakukan olah TKP dan mencari kemungkinan adanya korban. Siang tadi, dua orang karyawan yakni Ridwan dan Tajidin juga dihadirkan ke lokasi untuk digali keterangannya.
Tim Inafis dan Puslabfor Polri juga telah mengambil sejumlah barang bukti dari lokasi, termasuk kembang api. (dtc)