Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Depok - Mahasiswi Universitas Indonesia (UI) Lutviah Sari sempat menghilang tanpa memberikan kabar. Selama menghilang, Lutvi disebut bekerja untuk mengganti uang Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang hilang.
Polisi membenarkan hilangnya Lutvi untuk bekerja. Hanya saja, berdasarkan keterangan Lutvi, uang yang hilang dan akan digantikannya ialah uang Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM).
"Menurut keterangan dari Lutviah dirinya tidak masuk kuliah dan memilih kerja karena bermaksud mencari uang buat ganti uang PKM (Pekan Kreatifitas Mahasiswa) sebesar Rp 7 juta yang telah dihilangkannya," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana lewat keterangannya, Minggu (29/10/2017).
Dari uang sebesar Rp 7 juta, Lutvi telah membayar Rp 3 juta. Selama bekerja, Lutvi tak dapat menghubungi keluarganya karena gawai (gadget) yang dipunya telah dijual.
"Menurutnya telah dibayar Rp 3 juta hasil dari jual laptop dan HP miliknya. Dan masih kurang Rp 4 juta lagi. Lutvi tidak menghubungi keluarga karena HP dan laptop telah dijual," tuturnya.
Lutvi hilang sejak Jumat (29/9) lalu. Karena tak mendapatkan kabar, orang tua Lutvi lalu melaporkan ke Polres Depok. Lutvi sudah bertemu dengan orang tuanya pada Sabtu (28/10) kemarin. dtc