Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Meski telah diusung Partai Golkar untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut 2018, HT Erry Nuradi dan Ngogesa Sitepu tetap ngotot melobi agar mendapat dukungan dari partai politik lain, seperti PDI Perjuangan.
"Erry Nuradi, Ngogesa Sitepu dan lainnya merupakan bakal calon gubsu yang intens melakukan komunikasi politik ke BP Pemilu PDIP Sumut," kata Ketua Badan Pemenangan (BP) Pemilu DPD PDI Perjuangan Sumut, Mangapul Purba Mangapul, di Medan, Rabu (1/11/2017).
Diakuinya, semua calon eksternal masih sama-sama kuat. Namun ada beberapa yang intens berkomunikasi dengan Bappilu, yakni Edy Rahmayadi, T Erry Nuradi, Tuani Lumban Tobing Ngogesa Sitepu. " Ini masih dinamis dan semuanya berpeluang, kita tidak berani mengeluarkan statmen nama-nama yang sudah mengerucut dari 11 orang yang mendaftar ke PDIP," ucapnya.
Disebutkan Mangapul, DPP menilai 11 orang dari eksternal PDIP yang mendaftar untuk mendapat rekomendasi Ketua Umum PDIP Megawati merupakan putra-putri terbaik Sumut yang mau membangun Sumut. "Prosesnya sudah sebatas ekspose di DPP, kita tidak ada istilah mengerucutkan nama-nama yang mendaftar, DPP melihat bahwa yang daftar ini adalah putra-putri terbaik Sumut yang mau membangun Sumut," ujarnya.
Dia juga menyebutkan, ada beberapa nama dari internal yang juga digadang-gadangkan maju pada Pilgubsu 2018 mendatang. Di antaranya, Maruarar Sirait, Japorman Saragih, Effendi Simbolon dan Sukur Nababan dan lainnya. "Ada banyak yang muncul, tapi yang sering disebut-sebutin oleh suara parpol ke empat orang yang saya sebutin itu," imbuhnya.
Dikatakannya, seluruh rangkaian mulai dari proses pendaftaran, psikotes, fit and proper test sudah dilakukan atau ditabulasi pada setiap calon. "Saya sudah seminggu di Jakarta mengikuti rapat-rapat untuk ekspose bakal calon tersebut, dan kita serahkanlah ke DPP untuk menentukan siapa yang terbaik termasuk hasil-hasil survey yang dilakukan tim kita," pungkasnya.
Dia berharap, DPP PDIP segera menentukan calon terbaik yang akan diusung pada Pilgubsu 2018 mendatang.
"Kita sebagai kader dan penanggungjawab di DPD berupaya meminta jangan injury time kita menentukan calon, seperti tahun-tahun sebelumnya. Saya sudah sampaikan alasannya bahwa ketika kita lebih dini mengeluarkan keputusan siapa yang terbaik maka kita lebih leluasa mapping lapangan. Jangan sampai rekomendasi ke luar, lapangan sudah digarap calon dari rekomendasi partai lain. Tapi apapun keputusannya tetap di DPP kita tunduk pada DPP," imbuhnya.