Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Probolinggo. Menteri BUMN Rini Soemarno memastikan pengerjaan proyek Tol Pasuruan-Probolinggo (PasPro) akan tepat waktu. Pembangunan tol tidak terpengaruh dengan insiden jatuhnya girder flyover.
"InsyaAllah tetap lancar. Kami juga mohon maaf, kemarin ada kecelakaan dan kami mendorong terus kalau pembangunan tersebut harus tepat waktu," kata Rini Soemarno, usai acara penyerahan SK Pengelolaaan Hutan di Desa Brani Wetan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Kamis (2/11/2017).
Pembangunan proyek tol Pasuruan-Probolinggo dengan panjang 31 KM tersebut, ditargetkan beroperasi pada bulan Juli 2018.
"Ada Seksi yang lain, seksi jembatan penyeberangan masyarakat yang tidak ke tol. Jadi jalan tolnya tetap berjalan prosesnya," ungkap Rini.
Saat ditanya progres tol Pasuruan-Probolinggo yang baru mencapai 47,63 persen, Rini mengaku belum melihat lokasi.
"Kita lihat mana seksi-seksi yang sudah selesai dan mana yang harus dikebut,"pungkasnya. (dtc)