Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Boyolali. Ribuan relawan Jokowi akan menghadiri pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Solo. Sebanyak 50 bus sudah disiapkan untuk transportasi relawan Jokowi.
"Ada 50 bus, setiap bus nanti akan dikawal oleh personel TNI dan Polri. Setiap 5 rangkaian bus akan dikawal mobil Patwal kepolisian," ujar Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi Kamis (2/11/2017).
Bus-bus tersebut akan mengantar mereka menuju lokasi pernikahan Kahiyang di Graha Saba Buana hingga kembali ke penginapan di asrama haji Donohudan.
Menurut Aries, para relawan akan menghadiri prosesi malam Midodareni. Kemudian saat akad nikah Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution, mereka akan berdiri berjajar, membuat pagar betis dari rumah Presiden Jokowi hingga Graha Saba.
"Sejauh ini relawan yang sudah terdaftar 3.500 orang, tetapi diperkirakan bisa sampai 7.000 orang," jelasnya.
Para relawan Jokowi diperkirakan akan mulai berdatangan di Solo mulai tanggal 6 November 2017.dtc
===
HUKUM
--------
Tim Labfor Belum Temukan Penyebab Ambruknya Flyover Tol PasPro
MedanBisnis - Pasuruan - Polda Jatim mengebut penyelidikan ambruknya flyover Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) di Kabupaten Pasuruan. Tim Labfor bahkan sudah tiga kali mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Hari ini olah TKP yang ketiga. Saya mendampingi Tim Labfor untuk melakukan beberapa kegiatan-kegiatan untuk mencari tahu kemarin penyebabnya seperti apa," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Boby Pa'ludin Tambunan, di lokasi, Kamis (2/11/2017).
Ada beberapa kegiatan yang dilakukan Tim Labfor dalam olah TKP tersebut. Menurut Boby, setiap hasil temuan yang diperoleh akan dikaji dan dianalisa.
"Yang jelas tim melakukan serangkaian penyelidikan untuk membuat terang. Secepatnya lah kita tuntaskan pekerjaan ini," tandasnya.
Sampai hari ini, kata Boby, sudah 19 saksi yang diperiksa. Namun demikian, belum ada satupun tersangka.
"Belum ada tersangka," tandasnya.
Pantauan detikcom di lokasi, Tim Labfor didampingi Jatanras melakukan pemeriksaan dua tiang fly over yang sedianya akan dipasang girder. Mereka mengamati setiap detil kerusakan yang ada pada tiang tersebut.
Tim juga memeriksa dua crane yang digunakan memasang girder saat kejadian. Crane tersebut posisinya masih tak berubah sejak awal.
Petugas juga membuka 4 bentang girder yang ambruk. Mereka memeriksa dan memotret patahan-patahan balok-balok beton sepanjang 50,8 meter dengan berat 100 ton tersebut.Olah TKP pertama dilakukan pada Senin 30 Oktober sehari setelah kejadian. Olah TKP kedua dilakukan pada Selasa 31 Oktober. Dan hari ini dilakukan olah TKP yang ketiga. (dtc)