Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Pasuruan - Produksi mangga Indonesia saat ini sudah menduduki nomor empat di dunia. Peringkat tersebut berpotensi terus naik karena luasan lahan yang ada di Indonesia masih sangat mencukupi.
"Dari segi produksi, mangga Indonesia posisinya nomor empat di dunia, setelah India, China dan Thailand. Potensinya masih sangat besar untuk bisa dikembangkan, karena saat ini luas areal tanam hanya 165.000 hektar (ha)," kata Kepala Puslitbang Hortikultura Kementerian Pertanian, Hardiyanto, dalam Gelaran Perbenihan Dan Sumber Daya Genetik Mangga Indonesia di Kebun Pembenihan Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Minggu (5/11/2017).
Menurut Hardiyanto, dibutuhkan keseriusan dan kerjasama semua pihak untuk meningkatkan produksi mangga nasional.
"Potensi masih sangat besar, asal ada keseriusan mengembangkan mangga secara massal. Butuh kerja sama semua pihak, bersinergi memperluas areal tanam. Masih mampu bisa tiga dunia, menyalip Thailand," tandasnya.
Sejumlah mangga Indonesia telah diekspor ke negara-negara lain. Seperti mangga varietas gedung gincu dari Jawa Barat dan arummanis dari Jawa Timur dan juga mangga gadung klonal 21 (Mangga alpukat).
Namun, kata dia, masih ada kendala dalam ekspor yakni kontinyuitas produksi. Saat permintaan ekspor meningkat, petani tak bisa memenuhinya karena belum waktunya musim mangga.
"Terkait upaya pemenuhan kontinyuitas produksi mangga itu, kami terus mengembangkan penelitian dan memunculkan varietas baru yang siap ekspor. Yang terbaru kiami luncurkan mangga agri gardina 42. Mangga ini menarik karena ukuran kecil dan warnanya kuning campur kemerahan yang merata, sangat menarik konsumen luar negeri," terangnya.
Benih sumber mangga agri gardina 42 hasil Puslitbang KP Cukurgondang itu selanjutnya akan disebar melalui dinas-dinas pertanian di seluruh provinsi di Indonesia. Penyebarannya melalui masing-masing lembaga balai benih induk (BBI) yang dimiliki tiap provinsi di Indonesia.
Dalam gelaran Pembenihan dan Sumber Daya Genetik Mangga Indonesia yang digelar mulai 3-5 November ini, disajikan puluhan varietas jenis mangga yang ada di Indonesia. Termasuk 16 varietas mangga hasil penelitian dan pengembangan Kebun Pembenihan Cukurgondang. Masyarakat yang hadir juga bisa mencicipi puluhan jenis mangga yang disediakan panitia. dtc