Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pemerintah Daerah (Pemda) di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) diharapkan dapat berperan aktif dalam memberikan data Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan cara meng upload data UMKM dalam Sistem Informasi Kredit Program (SIKP). Pasalnya, hal ini akan memudahkan penyaluran Kredit Usaha Kecil (KUR) maupun Ultra Mikro (UMi).
“Untuk itu marilah bersama kita perbaikinya dengan memberikan data UMKM kepada SIKP. Dengan cara ini kita bisa menentukan arah kebijakan apa sebaiknya kita lakukan bagi UMKM yang belum mendapatkan pembiayaan dari pemerintah pusat,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Sumut dalam Sosialisasi pembiayaan Ultra Mikro (Umi) dan Training of Trainers Sistem Informasi Kredit Program di Hotel Santika Dindra Medan Selasa (7/11/2017).
Dengan adanya data UMKM di SIKP, Penyalur tidak perlu lagi mencari debitur secara mandiri. Penyalur cukup mengunduh data yang tersedia dan system selanjutnya akan mengevaluasi apakah UMKM tersebut layak mendapatkan KUR atau tidak.
Lebih lanjut dikatakan Agus, selain KUR, saat ini pemerintah tengah meluncurkan program pembiayaan Ultra Mikro (UMi). Oleh karenanya melalui kegiatan hari ini Agus berharap para peserta lebih jauh lagi dapat memahami terkait pembiayaan UMi yang tujuannya untuk membantu para pengusahaa kecil yang tidak mendapatkan bantuan KUR salah satunya karena terbentur persoalan asset ataupun agunan.
“Pembiayaan UMi ini bertujuan agar masyarakat terhindar dari jebakan renternir yang mematok bunga 10% perbulan bahkan lebih. Pembiayaan UMi ini juga mengutamakan konsep kecepatan dan kemudahan dengan bunga lebih rendah dari pembiayaan komersil. Namun lebih jelasnya akan disampaikan oleh Direktur Keuangan Umum dan Sistem Informasi, Pusat Investasi Pemerintah dan narasumber lainnya,” terang Agus.