Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Pati - Sebuah gudang kapuk milik Suparman yang berada di Desa Karaban RT 6/RW 2, Kecamatan Gabus, Pati, Selasa (7/11/17) hangus terbakar. Dalam peristiwa itu sebanyak lima orang menderita luka-luka dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Mereka diantaranya Kaspi (45) warga Desa Jembangan Kecamatan Sukolilo menderita luka bakat di sekujur tubuh. Khiloeri (40) warga Desa Karaban Kecamatan Gabus, menderita luka bakar pada kaki.
Imam (38) warga Desa Tambahagung Kecamatan Tambakromo, Wandi (50) warga Desa Jembangan Kecamatan Sukolilo dan Dul (50) warga Desa Bogotanjung Kecamatan Gabus, Pati.
Berdasarkan data yang dihimpun, kronologi kebakaran gudang diduga kuat disebabkan oleh laker mesin pengolah kapuk yang sudah kering karena kurang pelumas. Gesekan antar laker menimbulkan percikan api dan mengenai kapuk.
Kapolsek Gabus, AKP Sudarsono membenarkan kejadian yang mengakibatkan lima orang harus medapatkan perawatan medis.
"Kami menerima laporan, telah terjadi kebakaran gudang kapuk milik saudara Suparman di Desa Karaban RT 6/RW 2 Kecamatan Gabus, Pati," tuturnya.
Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran diduga akibat kurangnya perawatan dari pihak perusahaan terhadap mesin pengolah kapuk. Korban luka kini dirawat di Rumah Sakit Keluarga Sehat Pati.
"Kesimpulan sementara, gudang terbakar dikarenakan kurangnya perawatan peralatan mesin odol kapuk atau laker hidrolis," jelasnya.
Tak hanya menyebabkan korban luka-luka, atas kejadian itu ditaksir mencapai Rp 700 juta. Kini bangunan berukuran 8 x 50 meter itu sudah hangus dilahap api. dtc