Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Manila. Presiden Joko Widodo menjalani rapat secara marathon dalam KTT ASEAN ke-31 di Manila, Filipina. Selama lebih kurang 15 jam rapat di ruangan berpendingin udara (AC), membuat Jokowi mengeluarkan 'jimatnya'. Apa itu?
Jokowi memulai kegiatan KTT ASEAN di Philippine International Convention Center (PICC), Manila, Filipina, Senin (13/11) sekira pukul 09.00 waktu setempat. Kegiatan diawali dengan Opening Ceremony KTT ASEAN ke-31.
Rapat tersebut berakhir sekira pukul 00.00 waktu setempat, atau sekitar 15 jam Jokowi rapat secara marathon. Ada rehat untuk makan siang sekali dan beberapa coffee break di setiap rapat.
Rapat yang dilakoni Jokowi di antaranya rapat sidang Pleno KTT ASEAN ke-31, ASEAN Leader's Interface With Business Advisory Council (ABAC), KTT Peringatan 40 Tahun Kemitraan ASEAN-AS, KTT ke-20 ASEAN-RRT, KTT ke-19 ASEAN-Korea Selatan, KTT ke-20 ASEAN-Jepang, pertemuan bilateral dengan Sekjen PBB Antonio Gutteres dan KTT ke-9 ASEAN PBB,
Pasa saat forum KTT ke-19 ASEAN-Korea Selatan, Jokowi yang mengenakan kemeja putih dibalut jas warna hitam dan dasi merah itu terlihat serius mendengarkan paparan dari pihak Korea Selatan. Di sela itu, tangan kanannya mengambil sebuah botol kecil dari balik kantong jasnya. Botol itu kemudian dibuka tutupnya dan isinya dibalurkan ke kedua tangannya.
Selanjutnya, Jokowi terlihat mendekatkan kedua tangannya itu ke hidungnya dan mencium aroma di tangannya dengan ekspresi muka serius dan tatapan ke arah pihak Korea Selatan. Diketahui, isi botol yang dibalurkan ke tangannya itu adalah minyak kayu putih, 'jimat' yang selalu dia bawa untuk menangkal sakit di tubuhnya.
"Presiden menjalani 11 meeting di ruangan ber-AC dan baru pulang pukul 00.19 waktu setempat. Agendanya padat sekali. Jadi tadi Presiden juga sempat mengeluarkan minyak kayu putih dari kantong jasnya," kata Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Selasa (14/11).
(dtc)