Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Pakpak Bharat. Lapangan sepak bola Napasengkut di Desa Salak, Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat penuh lumpur. Meski demikian, turnamen sepak bola piala Asosiasi PSSI Kabupaten Pakpak Bharat yang digelar di lapangan Napasengkut tetap berlangsung.
"Bagaimanalah pemain menunjukkan skill bermain sepak bola kalau begini kondisi lapangannya? Penuh lumpur. Menggiring bola saja susah, terus lengket karena lumpurnya makin parah", Kata salah seorang penonton, Darianto Berutu kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (22/11/2017).
Saat itu ia sedang menyaksikan pertandingan sepak bola antara Barka Fc vs Permangu FC.
Panitia turnamen piala Asosiasi PSSI Pakpak Bharat, Jardi Boangmanalu mengatakan, meski kondisi lapangan berlumpur namun pertandingan turnamen Piala Asosiasi PSSI Pakpak Bharat tetap berlangsung.
"Semoga tahun depan lapangan Napasengkut ini dilakukan perbaikan," harap Jardi Boangmanalu.
Pantauan medanbisnisdaily.com saat melihat pertandingan penyisihan grup di lapangan Napasengkut tersebut, pemain terlihat kesusahan menggiring bola, menendang bola. Para pemain juga banyak yang terpeleset karena lapangan becek dan berlumpur.