Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Akibat derasnya arus air Sungai Batang Gadis menghantam Jembatan Hutabargot di Desa Pasar Hutabargot, Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal (Madina,) Sumatra Utara, membuat oprit terpisah dari badan jembatan, sehingga jembatan terancam putus.
Keterangan beberapa warga sekitar kepada medanbisnisdaily.com, Jum'at (1/12/2017) terpisahnya oprit terlihat dalam beberapa hari terakhir saat musim hujan.
"Sebelum ini memang sudah ada terlihat, namun memasuki penghujan kondisinya makin parah, "ujar Ahmad Raja Pulungan, tokoh pemuda Hutabargot.
Katanya, pernah juga oprit jembatan itu dihantam air sungai, dan sudah diperbaiki oleh pemerintah.
"Sekitar satu tahun lalu pengerjaan oprit sebelah Hutabargot, saat ini oprit sebelah Panyabungan yang kena. Hal ini tentu jika tidak secepatnya diperbaiki bisa mengancam posisi jembatan," ujarnya.
Camat Hutabargot, Indra Gunawan kepada medanbisnisdaily.com membenarkan posisi jembatan terancam akibat oprit sudah terpisah dari badan jembatan
"Ada 14 desa di kecamatan ini memakai jembatan. Kejadian ini memang dalam beberapa hari karena cuaca ekstrim. Kondisi jembatan sudah kita laporkan, kita berharap agar diperbaiki, " harapnya.