Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Sukabumi. Kapal tongkang bermuatan batu terdampar di pesisir pantai Cipatuguran, Palabuanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Hingga saat ini sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) masih kebingungan melakukan evakuasi terhadap perahu tersebut.
Informasi yang diberikan Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi, Aulia Solihanto posisi kapal tersebut awalnya memang berniat untuk melaju ke tengah. Namun karena ketinggian ombak dan hempasan angin kapal tersebut kembali terhempas ke pesisir dan terdampar.
"Informasi yang diberikan ABK mereka membawa muatan batu untuk pembuatan dermaga, mau balik ke tengah terhempas kena ombak dan sudah 3 hari mereka di situ," kata Aulia melalui sambungan telepon dengan detikcom, Jumat (1/12/2017).
Menurut Aulia, saat kejadian atau Rabu (29/11/2017) lalu situasi ombak memang sedang tidak bersahabat. Ketinggian mencapai 3 hingga 4 meter diiringi hempasan angin yang cukup kuat.
"Tongkang tersebut informasinya sedang menunggu kapal bantuan, untuk lokasi mereka menuju kemana kita belum menanyai lebih jauh," lanjut Aulia.
Sementara itu, anggota Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) menjelaskan jika kapal tongkang tersebut tengah melakukan uji coba pelabuhan regional, namun keburu terdampak cuaca ekstrim."Itu kapal tongkang yang sedang uji coba, kena hantaman ombak dan angin besar. Saat ini mereka sedang menunggu boat penderek, tidak ada korban akibat kejadian itu Kru ABK dalam keadaan selamat," kata Bripka Agus Nugroho. (dtc)