Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Sidikalang. Jenazah Romsari Sitanggang (22), korban diduga pembunuhan di daerah Gombak Bukit Idaman Selangor, Malaysia tiba dirumah duka di usun Barisan Tigor KM 11, Desa Silumboyah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kabupaten Dairi.
Jenazah Romsari Sitanggang tiba dirumah duka sekitar pukul 17.00 WIB. Camat Siempat Nempu Hulu, Jaeni Edi Saputra Tarigan serta Kepala Desa Silumboyah Wasman Manik ikut mendampingi keluarga menjemput jenazah Romsari dari Bandara Kualanamu.
Lamhot Sihite (40) kakak ipar korban juga didampingi kerabatnya, Jarikson Sitanggang (53), Desma Sitanggang (38) dan Ronal Sitanggang (35) kepada wartawan, Rabu (6/12/2017) ditemui d rumah duka mengatakan, informasi kematian korban diperoleh dari kakak korban, Dedy France Sitanggang (27) yang kebetulan juga tinggal di Malaisia, tetapi tidak satu tempat.
Lamhot menyebut, korban diketahui berada Malaysia sekitar 1 tahun lalu. Disebutkan, sebelum ke Malaysia, anak ke-8 dari 9 bersaudara itu sempat tinggal di Medan dan Jakarta selepas tamat SMA tahun 2014.
Putri Badu Sitanggang (alm) dan Minar boru Lumbangaol (alm) menurut keterangan keluarga diduga korban pembunuhan dan perkosaan yang diduga dilakukan teman dekat juga TKI asal Palembang. Menurut keluarga korban, pelaku sudah berhasil ditangkap polisi Malaysia.
Masih menurut Lamhot, kejadian pembunuhan pada 13 Oktober 2017. Dua hari kemudian, korban ditemukan polisi setempat dan membawanya ke rumah sakit. Tetapi, diduga korban masuk ke Malaysia tidak resmi, sehingga proses pemulangannya ke tanah air terkendala.
Kakak korban, Dedy France Sitanggang dalam postingannya ke facebook mengaku kesulitan memulangkan jenazah adiknnya karena terkendala biaya. Namun berkat bantuan teman-temannya di Malaysia dan Indonesia, dana untuk biaya pemualangan jenazah sebesar Rp 12 juta akhirnya bisa dikumpulkan melalui donasi di media sosial.