Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Boyolali. Mobil Patroli Pengawalan (Patwal) Polrestabes Semarang mengalami kecelakaan di Boyolali. Mobil sedan itu menabrak dua rumah dan dua sepeda motor.
Kasatlantas Polres Boyolali AKP Marlin Supu Payu mewakili Kapolres AKBP Aries Andhi menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Kecelakaan tersebut karena mobil Patwal berusaha menghindari penyeberang jalan.
Kecelakaan terjadi di jalan Solo-Semarang, di wilayah Dukuh Masahan, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Mojosongo, Boyolali, sekitar pukul 15.00 WIB, Jumat (8/12/2017). Saat itu kondisi cuaca sedang turun hujan deras.
Mobil Patwal dengan nomor polisi 1674-29 melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Semarang ke Solo. Sesampainya di lokasi kejadian, ada seorang penyeberang jalan.
"Sesampai di TKP menghindari pejalan kaki yang menyeberang dari utara ke selatan," kata Marlin.
Sopir mobil Patwal, Brigadir Ardian Nurudi, berusaha menghindar dengan banting setir ke kiri.
Diduga karena jalan licin, sehingga roda belakang tergelincir dan oleng.
"Karena cuaca hujan ban belakang oleng menabrak rumah di kiri jalan, sehingga teras rumah roboh mengenai orang dan kendaraan yang berteduh di teras rumah," jelasnya.
Pejalan kaki tersebut, kata dia, bernama Gunawan (35) warga Dukuh/Desa Tawangsari, Kecamatan Teras, Boyolali. Dia mengalami luka memar pada perut.
Sedangkan mobil dinas Patwal, mengalami kerusakan bodi belakang penyok, ban belakang kanan pecah, kaca belakang pecah.
Dua bangunan yang tertabrak yakni warung mie ayam milik Mujiyem dan rumah milik Waluyo. Kedua bangunan itu mengalami kerusakan berat di bagian depan. Sebelum menabrak dua bangunan itu, mobil Patwal itu juga sempat menyerempet tenda warung HIK milik Mardi.Selain itu, dua motor yang sedang berteduh di teras rumah milik Waluyo juga ikut tertabrak. Kedua motor itu pun ikut diangkut ke Mako Satlantas. (dtc)