Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Presiden Jokowi mengaku menelepon sejumlah pemimpin negara muslim untuk memastikan pembahasan isu Yerusalem di forum Organisasi Kerjasama Islam (OKI). Jokowi optimis semua anggota OKI bakal hadir di Sidang Majelis demi Palestina.
"Alhamdulillah, kelihatannya semua akan hadir," kata Jokowi di mimbar pembukaan Silaturahmi Kerja Nasional ICMI, Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/12/2017).
Jokowi menelepon Emir Qatar Syekh Tamim Bin Hamad Al Thani untuk memastikan kehadiran di forum OKI tanggal 13 Desember besok. Jokowi juga berusaha menelepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas, namun sinyal telekomunikasi sedang kurang bagus sehingga belum berhasil.
Jokowi sendiri bakal berangkat ke Istanbul untuk membahas permasalahan ini, yakni soal pengakuan Amerika Serikat (AS) bahwa Yerusalem adalah Ibu Kota Israel.
"Saya sendiri juga akan hadir di sana untuk meneguhkan kita semuanya, betapa dukungan kita, rakyat kita, kepada Palestina itu tidak berubah," kata Jokowi.
Jokowi benar-benar mendongkol karena sikap Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Sikao Trump bisa menyulut api konflik yang tak diinginkan."Dan yang kita takutkan, kita khawatirkan ini nanti bisa mengguncang stabilitas keamanan, stabilitas perdamaian di dunia. Itu kekhawatiran saya, saya kira semua kepala negara dan kepala pemerintahan di sana," kata Jokowi. (dtc)