Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Tongkat estafet kepemimpinan di TNI telah resmi berganti. Jenderal Gatot Nurmantyo menyerahkan tongkat komando kepada suksesornya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Penyerahan tongkat jabatan dilakukan di Mabes TNI, Cilangkap, Jaktim, Sabtu (9/12). Sebelum penyerahan tongkat jabatan, lima jet tempur melintas di langit Mabes TNI.
Seusai penyerahan tongkat komando, Marsekal Hadi dan Jenderal Gatot menandatangani berita acara serah-terima jabatan. Upacara ini dihadiri juga oleh prajurit TNI dari seluruh matra.
Dalam upacara ini, turut dibacakan Keppres tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI. Keppres ini juga telah dibacakan saat pelantikan Marsekal Hadi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
"Memberhentikan dengan hormat Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI disertai ucapan terima kasih atas jasa-jasanya kepada Republik Indonesia. Kedua, menetapkan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI," ujar pembawa acara upacara.
Sebelum sertijab dilakukan, Jenderal Gatot 'berpamitan' kepada para petinggi di jajaran Mabes TNI dalam acara exit briefing. Setelah Jenderal Gatot berpamitan kepada para komandan satuan, akan ada pembacaan memorandum sertijab Panglima TNI kepada Marsekal Hadi.
Seperti diketahui, Marsekal Hadi dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12) sore sebagai Panglima TNI. Pria yang masih menjabat sebagai KSAU itu telah mendapatkan persetujuan DPR melalui pengambilan keputusan di sidang paripurna Kamis (7/12).(dtc)