Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Solo. Presiden Joko Widodo mengajak seluruh pihak untuk bekerja nyata untuk memenuhi hak-hak masyarakat. Pemerintah bersama para pemangku kepentingan diminta turun ke bawah untuk mengetahui kondisi masyarakat yang sebenarnya.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat menghadiri acara Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia di The Sunan Hotel, Solo, Minggu (10/12).
"Untuk menjamin hak sosial, hak kultural, hak ekonomi serta hak politik masyarakat, kita harus bekerja nyata, melakukan kegiatan nyata yang bisa dinikmati masyarakat," kata Jokowi.
"Itulah mengapa saya sering turun ke bawah, menggali, mendengar aspirasi mereka, mendengar keinginan masyarakat, dan mencari tahu secara detail kepentingan masyarakat," ujarnya.
Beberapa program dan kebijakan yang ia lakukan, menurutnya adalah bagian dari pemenuhan hak sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Misalnya, penyerahan hak pengelolaan tanah dan hutan kepada masyarakat adat dan masyarakat lokal.
"Banyak upaya pemerintah yang telah dan terus dilakukan. Mulai dari pembagian Kartu Indonesia Pintar yang sudah diberikan kepada 17,9 juta anak dari keluarga tidak mampu, kemudian penyerahan JKN-KIS kepada 92,4 juta penerima," katanya.
Pemerintah saat ini, kata Jokowi, berusaha keras agar seluruh masyarakat memperoleh pekerjaan dan memperoleh penghasilan yang layak. Pemerintah juga berusaha agar seluruh lapisan masyarakat memperoleh hak beragama, mengekspresikan kebudayaan, dan layanan kesehatan, pendidikan serta pelayanan dasar lainnya.
"Saya yakin kebijakan yang baik bukan seberapa banyak yang sudah dilakukan pemerintah, tapi yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, utamanya masyarakat bawah," ungkap presiden. (dtc)