Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Malang. Pemerintah Kota (Pemkot) Malang membuat taman bermain untuk sarana rekreasi warga di Jalan Plaosan Timur, Blimbing. Sayangnya, taman dan sarana bermain ini dibiarkan begitu saja.
Taman disertai wahana bermain itu berdiri di atas lahan bekas pertanian. Kedua sisinya taman diapit hunian perumahan penduduk. Model taman memanjang hanya terisi satu wahana bermain anak-anak, arena basket, dan satu arena olahraga belum jadi.
Jalan paving sudah dibuat mengitari seluruh wilayah taman. Bisa dikatakan taman tersebut telah memiliki desain, namun belum terealisasi.
"Apakah ini sudah jadi atau belum, yang jelas telah ada tempat main basket dan mainan anak-anak. Kapan diresmikan?" ujar Suparno, salah satu warga saat ditemui detikcom di lokasi, Senin (11/12/2017).
Pertanyaan Suparno, cukup beralasan. Karena telah beberapa bulan ini. Tidak terlihat lagi penggarapan wahana di taman itu.
Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Barenlitbang) Kota Malang Erik Setyo Santoso, mengaku, pembangunan Taman Plaosan Timur memang dilakukan secara bertahap.
Tahun depan telah direncanakan untuk meneruskan masterplan yang telah ada. "Bukan mangkrak, tapi itu dibangun bertahap. Sudah ada masterplannya," ujar Erik saat dikonfirmasi detikcom.
Untuk kelanjutan pembangunan tahun 2018, kata dia, telah dianggarkan sebesar Rp 1 Miliar. Alokasi bersumber dari APBD tersebut, diharapkan mampu menyelesaikan tahap pembangunan taman seluas 7.000 meter persegi itu.
"Tahun depan akan dianggarkan Rp 1 miliar," tegasnya.
Dijelaskan, rencana pembangunan Taman Plaosan Timur memang menyesuaikan dengan kemampuan anggaran. Pada tahap awal pembangunan telah dianggarkan sebesar Rp 500 juta, dan nantinya dilanjutkan melalui alokasi anggaran tahun berikutnya.
"Kami menyesuaikan kemampuan anggaran, tahap awal Rp 500 juta atau sepertiga dari luasan taman," jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) ini. (dtc)