Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Malang. Kelangkaan elpiji 3 kg sudah merambah Kabupaten Malang. Sejumlah agen mengeluhkan pengurangan pasokan. Stok dibatasi diduga berdampak kelangkaan elpiji 3 kg di pasaran.
Munawar (45), salah seorang agen elpiji di Desa Gading Kulon, Bululawang, Kabupaten Malang, mengatakan, saat ini jumlah kiriman stok elpiji melon dibatasi.
Jika sebelumnya dijatah 50 tabung, kini hanya mendapatkan jatah 30 tabung saja. Dia menduga, pembatasan dikarenakan stok elpiji di tingkat distributor terbatas.
"Pengurangan jumlah pengiriman sudah terjadi beberapa kali. Kami hampir separuh dari jumlah permintaan yang dikirim," ujar Munawar kepada wartawan, Selasa (12/12/2017).
Kondisi ini diharapkan Munawar segera berhenti. Sehingga pengiriman bisa maksimal, seperti sebelumnya. "Semoga bisa kembali normal, karena masyarakat banyak yang membutuhkan," tegasnya.
Muhammad Zaini, agen elpiji di tempat lain juga mengeluhkan hal sama. Permintaan akan kebutuhan pasokan elpiji justru hanya dikirim separuhnya saja.
"Saya tidak tahu persis alasan distributor mengurangi jumlah pengiriman," terangnya terpisah.
Informasi yang didapatkan Zaini, pengurangan kiriman elpiji juga terjadi di kecamatan lain. Artinya kelangkaan bukan hanya terjadi di wilayah Bululawang saja. (dtc)