Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Guna mengangkut warga yang menumpuk terlantar akibat tidak adanya angkutan kota yang beroperasi, terpaksa Polrestabes Medan mengerahkan truk bantuan guna mengangkut.
Persis pada pukul 07.57 WIB, medanbisnisdaily.com yang memantau dari fly over Simpang Pos di Jalan Djamin Ginting, Medan, sebuah truk bantuan Polrestabes menaikkan para pelajar, mahasiswa serta pekerja yang sedang menunggu kedatangan angkot. Dengan diatur sejumlah petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Medan warga naik menumpang truk.
Kendati terlihat terdapat dua angkutan Rahayu (RMC) yang sedang parkir dan beberapa lainnya yang melintas, warga tak bisa menumpang karena para supir angkot tersebut menolak menaikkan mereka.
Hanya sebagian kecil warga yang bisa menumpang truk bantuan Polrestabes. Saat berita ini ditayangkan masih terdapat ratusan calon penumpang lainnya yang terlantar.
Pemogokan angkot konvensional dilakukan oleh seluruh perusahaan angkutan di Kota Medan akibat sikap Pemprovsu yang tidak jelas dalam penataan taksi online berbasis aplikasi. Akibatnya angkot konvensional banyak yang berhenti beroperasi. Mereka dirugikan.