Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. LSI Denny JA melakukan survei terkait calon presiden terkuat menjelang Pemilu Serentak 2019. Hasilnya, Presiden Joko Widodo masih menjadi yang terkuat.
Survei dilakukan pada 1-14 November 2017 secara nasional. Sebanyak 1.200 responden diwawancarai secara tatap muka. Metode survei adalah multistage random sampling dan dilengkapi riset kualitatif hasil focus group discussion dan wawancara mendalam. Margin of error survei ini kurang-lebih 2,9%. Survei dirilis pada Kamis (4/12/2017) di kantor LSI, Graha Dua Rajawali, Jl Pemuda No 70, Rawamangun, Jakarta Timur.
Survei ini dilakukan dengan bertanya kepada para responden soal sosok capres idaman. Pertanyaan dari LSI Denny JA kepada responden ialah, "Jika pemilu presiden dilakukan hari ini, dari nama berikut ini, siapa yang akan Bapak/Ibu pilih?"
Ada 5 nama yang mencuat dalam survei ini. Tiga nama teratas adalah Jokowi, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, dan mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Jokowi unggul dengan perolehan suara 38,4%, diikuti Prabowo dengan 24,6%, dan Gatot 7,5%.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan terkait dengan Golkar. LSI Denny JA menyebut lima capres terkuat tersebut bukan merupakan kader Golkar. Ini, menurut LSI Denny JA, menjadi kerentanan tersendiri bagi Golkar karena tak punya capres sendiri.
"Ancaman Golkar, tak lahirkan tokoh kelas berat. Lima capres terkuat tak ada dari Golkar," sebut LSI Denny JA dalam keterangannya.
Berikut ini 5 capres terkuat saat ini versi LSI Denny JA:Jokowi: 38,4%
Prabowo: 24,6%
Gatot: 7,5%
Anies Baswedan: 4,9%
AHY: 3,2%
Lainnya: 4,1%
Rahasia/tidak menjawab/tidak tahu: 17,3% . (dtc)