Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Penyanyi belia arahan Warner Music Singapura, V Kanon (22) tengah disibukkan menulis lagu-lagu untuk film animasi di samping juga endorse bintang iklan dan host sejumlah brand seperti pc Asus, clinic facial, home karaoke di Jakarta dan tentu saja undangan manggung. Namun pekan lalu, bintang muda multi talenta yang berangkat dari seorang cosplayer ini ternyata masih memiliki waktu untuk berbagi kebahagiaan Natal dengan masyarakat yang kurang mampu.
Sebagaimana informasi yang disampaikan lewat chat wazz app-nya, V Kanon mengirimkan dana untuk membeli hadiah Natal sebagai penghibur bagi anak-anak yatim dan janda miskin di pedalaman Pulau Nias. Sebuah bukti tingginya rasa sosial dari penyanyi asal Medan ini.
Dibawa mengunakan mobil pick up, paket hadiah Natal dari V Kanon dibagikan dari rumah ke rumah. Mulai dari sirup, makanan ringan, mi instan, juga sembako.
“Hal ini dimaksudkan untuk berbagi kebahagiaan kepada mereka yang kurang mampu. V tak mau berbahagia sendirian,” ungkap V Kanon kepada medanbisnisdaily, Minggu (17/12/2017).
Menariknya, banyak warga di Nias yang tak asing alias mengenal V Kanon. Ternyata selain mempunyai fans di Asia dan AS, V juga punya banyak fans di Nias.
Ini bukan kali pertama dari wujud rasa sosial yang tinggi dari V Kanon. Setiap bulan V Juga menyumbang beras kepada warga yang kurang beruntung di pedalaman Nias. Ia bekerja sama dengan James Wong, seorang pensiunan yang setiap minggu keliling membawa beras karungan ke kampung kampung di seluruh pelosok pedalaman Nias.
Hal ini juga sebagai ungkap syukur atas debut album “Vivid” V Kanon yang kini menuai sukses. Salah satu lagu dalam album tersebut yang bertitel “Soba Ni Ite” bahkan menjadi hits di Jepang. Hal ini diketahui ketika V Kanon menggelar promo album di Jepang dan menghadiri wawancara radio Shibuya Cross FM di Tokyo pada musim panas tahun ini.
V yang lahir di Singapura, 27 September 1995 sudah belajar alat musik sejak kecil. Ia juga belajar bahasa Jepang dan Inggris. Tamat SMA ia memilih kuliah di Singapura dan memilih bidang Audio Enginering. +