Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Palas. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang Lawas (Palas) Syarifuddin Daulay dan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Palas, dr M Daniel Hasibuan menandatangani nota kesepahaman bersama (MoU) terkait kerja sama pelayanan pemeriksaan jasmani terhadap bakal pasangan calon (Bapaslon) bupati dan wakil bupati pada Pilkada serentak tahun 2018. Kegiatan penandatanganan MOU ini berlangsung di Sekretariat KPUD Palas, Jalan Listrik, Lingkungan VI, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Minggu (17/12/2017).
Hadir di kegiatan itu, Komisioner Divisi SDM dan Parmas, Amran Pulungan, Komisioner Divisi, Tekhnis Rahmat Habinsaran Daulay dan Sekretaris KPU Palas H. Darwin Hasibuan, serta Ketua Panwaslih Palas Abd. Rahman Daulay, bersama dr. Ummy Sahara Matondang, anggota IDI Palas.
Syarifuddin Daulay mengatakan, tujuan pendatangan MoU ini agar pihak IDI Palas secara legal formal maenjadi pihak yang berwenang dalam melakukan pelayanan pemeriksaan kesehatan jasmani para bapaslon bupati dan wakil bupati Palas tahun 2018.
"Jadwal tahapan pemeriksaan kesehatan jasmani para kandidat bupati dan wakil bupati Palas itu, rencananya akan dilaksanakan pada 11 hingga 15 Januari 2018," ujarnya.
"Setelah sebelumnya para kandidat melakukan tahapan pendaftaran, yang dijadwalkan pada 8 sampai 10 Januari 2018," jelasnya.
Sesuai usulannya, lanjut Syarifuddin, pihak IDI Palas akan melakukan pemeriksaan jasmani tersebut merujuk ke RS H Adam Malik Medan. "Dengan telah ditandatanganinya MoU ini, kami berharap kerja sama dengan IDI Palas ke depan dapat berjalan dengan baik," ucapnya.
Ketua IDI Palas, dr M Daniel Hasibuan mengucapkan terima kasih kepada jajaran KPU Palas beserta seluruh jajarannya atas pemberian amanah tersebut kepada pihaknya. "Kami akan menjalankan tugas-tugas yang telah diamanahkan ini, secara profesional pada saat pemeriksaan balon bupati dan wakil bupati nantinya," tambahnya
Dijelaskannya, pihaknya memilih dan mengusulkan RS H Adam Malik Medan sebagai tempat pelaksanaan pelayanan pemeriksaan kesehatan jasmani bagi para bapaslon bupati dan wabup tersebut. Sesuai penilaian pihaknya rumah sakit itu sudah memenuhi standar, mulai dari kelengkapan fasilitas ruangan, hingga peralatan dan dokter.
"Kita harus bekerja dengan profesional. Untuk mencapai mencapai kinerja yang bagus, kita juga harus didukung kelengkapan peralatan medis dan dokter yang ahli. Makanya kami pilih tempatnya di RS H Adam Malik Medan. Karena SOP-nya, sudah berstandar internasional," jelas Daniel.