Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com.Langkat-Saat menjelang Natal dan Tahun Baru 2018, kalangan petani semangka dibeberapa daerah di Sumatera Utara seperti Langkat, Binjai, Deliserdang dan Batubara tidak ada yang panen. Semangka yang dijual di Sumut dan Aceh dipasok dari daerah Pekan Baru Provinsi Riau, harganya pun lumayan, mencapai Rp 4.000/kg.
"Kalau dua pekan yang lalu memang ada beberapa petani di Langkat dan Binjai yang panen, tapi harga memang anjlok karena cuaca hujan dan bersaing dengan durian dan rambutan. Tapi dua hari ini walau hujan, harga semangka naik, di kisaran Rp 4.000/kg. Ini kita ambil dari Pekanbaru, karena di Sumut belum ada yang panen," kata Erwin, pedagang penampung semangka di Kelurahan Pekan Geban,g Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, Jumat (22/12/2017).
Dijelaskan Erwin, saat ini jika ada petani di Langkat yang panen, ia bisa beli Rp 3.200/kg untuk semangka non biji.
"Karena, kita beli sama petani di Pekanbaru dengan harga Rp 2.800/kg, ongkos truk dari sana ke Gebang Rp 400/kg, modal sudah Rp 3.200/kg.. Dua truk colt diesel kita pasok dari Riau untuk mengisi meja buah di Medan, Binjai dan Aceh. Kita jual bisa Rp 3.700 - Rp 4.000/kg, dan eceran pedagang biasanya Rp 5.000-Rp 6.000/kg," jelasnya.