Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Blitar. Sesosok mayat bayi ditemukan pencari ikan di aliran Sungai Berantas Kabupaten Blitar. Jasad bayi laki-laki itu diperkirakan terendam air selama satu hari.
"Saya mau mencari ikan di sini. Terus saya lihat awalnya seperti boneka, setelah saya dekati ternyata mayat bayi beneran. Posisinya tengkurap, mengapung di tepi sungai," jelas Feri Susanto (24) kepada polisi di lokasi Dusun Wates, Desa Purwokerto, Srengat, Kamis (28/12/2017).
Feri lalu memberitahukan temuannya ini ke temannya, Suisno (40) yang juga mencari ikan di aliran Sungai Berantas ini. "Bayinya lalu kami angkat, ternyata memang sudah tidak bernafas. Kami baru lapor ke polsek ini tadi," imbuh Feri.
Polisi menerima laporan langsung melakukan olah TKP. Penemu dan saksi lain diminta keterangan. Sementara, jasad bayi dibawa ke RSU Mardi Waluyo untuk diautopsi.
"Jasad bayi kami bawa ke RS Mardi Waluyo. Kami sudah koordinasi dengan tim forensik dari RS Bhayangkara Kediri untuk proses autopsi. Kemungkinan autopsi akan dilakukan besok, Jumat (29/12) untuk mengetahui sebab kematian bayi. Apakah meninggal baru dibuang, atau dibuang karena sudah meninggal," jelas Kasatreskrim Polresta Blitar, AKP Heri Sugiono ditemui di Mapolresta Blitar.
Sementara dari pemeriksaan awal, polisi tidak menemukan bekas penganiayaan pada jasad bayi yang hampir membusuk itu. Diduga, kondisi jasad membengkak karena terendam air. (dtc)