Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Brigjen Rachmat Mulyana, mengatakan pihaknya mengecek ketersediaan stok pangan di gudang Bulog menjelang Tahun Baru. Stok beras di Kalsel cukup untuk 6 bulan ke depan.
Dalam rilis dari Polda Kalsel, Jumat (29/12/2017), Rachmat mengunjungi Gudang Bulog Baru Landasan Ulin Jalan A Yani Km 21, Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru, Jumat (29/12/2017).
Dalam kunjungan tersebut Rachmat didampingi Direktur Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Rizal Irawan, Direktur Intelkam Polda Kalsel Kombes Bambang Priyo Andogo, Kabid Humas Polda Kalsel AKBP Mochamad Rifa'I, Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya. Mereka diterima oleh Kepala Divisi Regional Bulog Kalsel Dedi Supriadi, Kadis Pangan dan Hortikultura Kalsel dan Kepala Gudang Budi Karya Bangun.
Rachmat mengatakan, pengecekan ini bagian dari kesiapsiagaan Polda Kalsel dalam pengamanan stok pangan bagi masyarakat Kalsel.
"Ini bagian dari perintah Kapolri Jenderal Tito Karnavian agar mengecek langsung di Gudang Bulog. (Hal ini) agar stok beras tetap aman, sehingga Tahun Baru, masyarakat Kalimantan Selatan tetap bisa aman dan kondusif," ujar Rachmat.
Sementara itu Kepala Divisi Regional Bulog Kalsel Dedi Supriadi, mengatakan saat ini stok beras hingga akhir tahun masih sangat aman. Pada Kamis (28/12/2017) pukul 15.00 wita Kantor Divreg IX Kalsel mendapatkan info ketersediaan beras sebanyak 14.153 ton cukup sampai 6 bulan ke depan, ketersediaan daging 400 kg dari 500 kg dengan harga Rp 80.000, minyak goreng 18.000 liter seharga Rp 12.500/liter, gula 4.000 ton seharga Rp 12.500/kg.
Dari data yang didapat di gudang Bulog hingga saat ini sebanyak 14.153 ton terdiri dari gudang Bulog Baru sebanyak 5.500 ton, gudang Barabai 4.418 ton, gudang Kotabaru 262 ton, dan Gudang Trisakti Banjarmasin 3.300 ton. (dtc)