Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, meminta Perum Bulog membeli bawang merah di Brebes. Langkah ini diambil untuk mengatasi masalah harga bawang di Brebes yang anjlok.
Sebagai informasi, harga bawang merah di Brebes untuk kualitas standar dipatok Rp 4.000/kg. Sedangkan untuk kualitas super berada di angka Rp 7.000-8.000 per kg.
Bulog pun setuju. Direktur Pengadaan Perum Bulog, Andrianto Wahyu Adi, Bulog akan membeli bawang merah Brebes dengan harga Rp 15.000/kg.
"Bawang kami juga beli dengan harga komersial. Tapi bawang itu muternya cepat. Kalau kami beli, enggak bisa kami jual, terpaksa kami buang. Jadi kami nggak ingin itu terjadi. Kami harus balancing," tutur Andrianto di Kementerian Pertanian, Rabu (3/1/2018).
Selain itu, Andrianto menambahkan, harga bawang tidak bisa langsung dibandingkan mana yang ideal, Sebab, ada beberapa kategori yang mesti dilihat.
"Bawang itu macam-macam. Ada yang masih ada daunnya, ada yang masih konde. Jadi jangan langsung dibandingkan bawang sama bawang," pungkasnya.
Sementara itu, Amran menjelaskan bekerja sama dengan Bulog untuk mengatasi harga bawang merah yang anjlok. Selain itu, ia juga menghubungi Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita untuk mengatasi masalah tersebut.
"Ini Brebes baru protes. Ini tidak boleh dibiarkan sudah ada Bulog untuk sinergi. Ada Menteri BUMN saya hubungi dan Menteri Perdagangan kita langsung tolong petani karena perintah Bapak Presiden menteri harus selalu hadir menyelesaikan masalah petani," terang Amran
Selain itu, Kementan telah sepakat dengan Bulog untuk menyerap bawang merah Brebes dengan harga Rp 15.000/kg.
"Nanti Insya Allah Bulog beli. Saya konsultasi dibeli sesuai kesepakatan Rp 15.000/kg. Ya kita kan baru rakor nanti (waktu penerapan) hasilnya didiskusikan dengan Bulog," pungkas Amran. (dtc)